Semarang – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Negeri Semarang (UNNES) turut membantu pengembangan Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) milik warga Desa Bandungsari. Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah mendampingi Ibu Ana, pemilik usaha keripik pangsit Anna Snack, dalam proses produksi sekaligus peningkatan branding produk.
Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa KKN tidak hanya terlibat langsung dalam proses pembuatan keripik pangsit, mulai dari persiapan bahan hingga pengemasan, tetapi juga memberikan pendampingan terkait strategi pemasaran. Mahasiswa tersebut membantu mendesain logo produk agar lebih menarik sekaligus mendaftarkan Anna Snack ke Google Maps, sehingga lebih mudah ditemukan oleh konsumen secara online.
“Kami ingin UMKM lokal bisa lebih dikenal, tidak hanya di desa tapi juga di luar daerah. Dengan adanya logo dan keberadaan di Google Maps, semoga produk Anna Snack bisa lebih mudah diakses pembeli,” ujar mahasiswa KKN UNNES tersebut.
Ibu Ana, pemilik usaha, menyampaikan rasa terima kasihnya atas pendampingan yang diberikan. Menurutnya, dukungan mahasiswa KKN sangat membantu dalam meningkatkan citra usaha kecilnya yang selama ini masih dikelola secara sederhana.
“Alhamdulillah, dengan adanya bantuan ini usaha saya jadi lebih rapi. Ada logo sendiri dan sekarang toko saya bisa dicari lewat Google Maps. Semoga jualan keripik pangsit saya semakin laris,” tutur Ibu Ana.
Program pendampingan UMKM ini merupakan salah satu bentuk pengabdian masyarakat yang dilakukan mahasiswa KKN UNNES di Desa Bandungsari. Selain memberi edukasi kesehatan dan sosial, mahasiswa juga berfokus pada pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui penguatan UMKM lokal.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI