Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Penulis

Saya menjadi penulis sejak tahun 2019, pernah bekerja sebagai freelancer penulis artikel di berbagai platform online, saya lulusan S1 Teknik Informatika di Universitas Serambi Mekkah Banda Aceh Tahun 2012.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Menjaga Semangat Ramadan: Berkompetisi Sehat dan Berbuka Puasa Bersama

11 Maret 2025   12:45 Diperbarui: 11 Maret 2025   12:54 287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Ilustrasi olahraga bersama selama bulan ramadan (sumber gambar: KOMPAS.com/DEVI PATTRICIA)

"Bulan Ramadan adalah momen penuh keberkahan yang identik dengan ibadah, kebersamaan, dan juga menjaga kesehatan."

Selama sebulan penuh, umat Muslim menjalankan ibadah puasa dengan menahan lapar, haus, serta mengendalikan diri dari berbagai hal yang membatalkan puasa. 

Namun, di tengah aktivitas ibadah yang meningkat, menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh tetap penting agar stamina tetap prima dalam menjalani rutinitas harian.

Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan tetap berolahraga secara teratur. Meskipun banyak yang menganggap puasa sebagai alasan untuk mengurangi aktivitas fisik, kenyataannya dengan pola yang tepat, tubuh tetap bisa bergerak aktif tanpa mengganggu ibadah. 

Bahkan, beberapa komunitas dan daerah menjadikan Ramadan sebagai momen untuk mengadakan lomba olahraga yang berakhir dengan buka puasa bersama. Tidak hanya menyehatkan, acara seperti ini juga mempererat tali silaturahmi serta menumbuhkan semangat kebersamaan.

Lalu, bagaimana cara menjaga keseimbangan antara berpuasa dan tetap aktif berolahraga? Apa saja manfaat serta tantangan yang dihadapi? 

Olahraga di Bulan Puasa: Tantangan dan Manfaat

Banyak orang ragu untuk berolahraga saat berpuasa karena khawatir tubuh akan mudah lemas atau dehidrasi. Wajar saja, karena saat berpuasa, tubuh tidak mendapatkan asupan makanan dan cairan selama berjam-jam. 

Namun, jika dilakukan dengan cara yang tepat, olahraga justru bisa membantu menjaga kebugaran dan membuat tubuh tetap segar selama Ramadan. Kuncinya adalah memilih jenis olahraga yang sesuai dengan kondisi tubuh serta waktu yang tepat untuk melakukannya. 

Aktivitas fisik dengan intensitas ringan hingga sedang, seperti jogging, bersepeda, atau senam, lebih disarankan dibandingkan olahraga berat yang dapat menguras energi. 

Waktu terbaik untuk berolahraga pun sebaiknya dilakukan menjelang berbuka atau setelah Tarawih, sehingga tubuh bisa segera mendapatkan asupan energi yang dibutuhkan setelah beraktivitas.

Selain itu, pola makan saat sahur dan berbuka juga berperan penting dalam menjaga stamina. Mengonsumsi makanan bergizi seimbang, mencukupi kebutuhan cairan, serta menghindari makanan yang terlalu manis atau berlemak berlebihan dapat membantu tubuh tetap bertenaga sepanjang hari. 

Lomba Olahraga Ramadan: Antara Persaingan dan Kebersamaan

Di banyak tempat, lomba olahraga menjadi tradisi tahunan di bulan Ramadan. Kegiatan ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga sarana untuk menjaga kesehatan dan mempererat tali silaturahmi di antara peserta. 

Dari anak-anak hingga orang dewasa, semua bisa ikut serta dalam berbagai jenis perlombaan yang disesuaikan dengan kondisi fisik saat berpuasa. Lomba lari santai, futsal, bersepeda, hingga senam bersama sering kali menjadi pilihan favorit. 

Selain karena tidak terlalu menguras tenaga, olahraga-olahraga ini juga bisa dilakukan menjelang waktu berbuka sehingga peserta tidak perlu menunggu lama untuk mengembalikan energi mereka setelah beraktivitas. 

Suasana di arena perlombaan pun penuh semangat bukan hanya karena persaingan sehat, tetapi juga karena kebersamaan yang tercipta di antara peserta. Di akhir acara, momen yang paling ditunggu adalah buka puasa bersama. 

Setelah berkeringat dan berjuang menyelesaikan perlombaan, duduk bersama untuk berbuka dengan hidangan sederhana seperti kurma, air mineral, dan takjil menjadi kebahagiaan tersendiri. 

Lebih dari sekadar makan bersama, momen ini menjadi simbol kebersamaan, di mana semua peserta bisa saling berbagi cerita, tertawa, dan menikmati Ramadan dengan penuh makna.

Lomba olahraga di bulan Ramadan bukan hanya soal menang atau kalah, tetapi juga tentang semangat, kebersamaan, dan berbagi. 

Ramadan Bukan Halangan untuk Tetap Aktif

Bulan Ramadan seharusnya tidak menjadi alasan untuk berhenti beraktivitas, termasuk dalam menjaga kesehatan. Justru, momen ini bisa menjadi kesempatan untuk mengatur pola hidup lebih seimbang, baik dari segi ibadah, pola makan, maupun aktivitas fisik. 

Dengan memilih olahraga yang tepat dan dilakukan pada waktu yang ideal, tubuh tetap bisa bugar tanpa mengganggu ibadah puasa. Olahraga ringan seperti jalan santai, yoga, atau bersepeda di sore hari dapat membantu menjaga kebugaran tanpa membuat tubuh kelelahan. 

Selain itu, kompetisi olahraga yang diselenggarakan di bulan Ramadan tidak hanya menjadi ajang untuk tetap aktif, tetapi juga memberikan motivasi lebih bagi peserta untuk tetap semangat menjalani hari-hari puasa. 

Semangat sportivitas dalam kompetisi juga mencerminkan nilai-nilai Ramadan, seperti disiplin, kesabaran, dan kebersamaan. Lebih dari sekadar ajang kompetisi, lomba olahraga di bulan Ramadan mengajarkan pentingnya keseimbangan antara menjaga kesehatan fisik dan spiritual. 

Berkompetisi dengan cara yang sehat, saling mendukung satu sama lain, dan diakhiri dengan momen kebersamaan dalam buka puasa bersama menjadikan pengalaman ini lebih dari sekadar perlombaan tetapi juga perjalanan penuh makna.

Dengan semangat Ramadan yang tetap menyala, tubuh yang sehat, dan kebersamaan yang semakin erat, bulan suci ini bisa menjadi lebih istimewa. 

Karena pada akhirnya, Ramadan bukan hanya tentang menahan lapar dan haus, tetapi juga tentang bagaimana kita menjaga diri, berbagi dengan sesama, dan menjalaninya dengan penuh keberkahan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun