Mohon tunggu...
Muhammad Azni
Muhammad Azni Mohon Tunggu... Guru, pengiat Literasi, pemerhati lingkungan, politikus, penulis,

Saya seorang penulis lokal dan seorang guru di SMA alkhaioraat Tana Tidung. keseharian lebih banyak berinteraksi dengan alam dan siswa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sebatas Senyum Langit (Muhammad Azni)

28 April 2025   08:18 Diperbarui: 28 April 2025   08:18 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

menanggis berpindah tuan,

sejenak langit menepuk pundak awan,

meminta waktu pada hujan, petir dan angin,

dan langit kembali tersenyum,

dan dia menyapa dengan kedua tangan munggilnya,

memanja pada senja yang menanti peluk langit,

pada setiap masa,

Tarakan, 13 Februari 2014

MA

Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Sebatas Senyum Langit", Klik untuk baca:
https://www.kompasiana.com/muhammad_azni/54f831dba33311cf5d8b47eb/sebatas-senyum-langit?page=3&page_images=1

Kreator: Muhammad Azni, S.Pd

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun