Melihat percik api
membara di sana-sini
yang tersulut oleh arogansi
dan membubungkan emosi
       *
apinya menghangatkan kalbu
dengan suguhan menu sederhana
yang lezat menenteramkan jiwa
        **
Kini Ibu telah tiada
tapi aroma dapurnya masih terasa
Ibu siapakah yang harus padamkan api
yang bara panasnya masih tersembunyi?
          ***
Jkt, 310825
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!