Mohon tunggu...
Abi Wihan
Abi Wihan Mohon Tunggu... Guru - Teacher

A Great Teacher is Inspiring

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Embun yang Tersisa

22 April 2024   07:20 Diperbarui: 22 April 2024   07:22 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumber gambar: Dokumen Pribadi Abi Wihan 

Embun yang Tersisa

Oleh: Abi Wihan

Pagi menyapa lagi, membuka episode yang baru.

Embun tiba, melambai, membelai dalam hening,

Namun segera lenyap, tak bersisa berlalu,

Menitipkan pesan tanpa suara.

Sapaannya bak panggilan sayang,

Segera beranjak, melangkah, meniti rentak waktu,

Hindari terlena dalam pangkuan mimpi-mimpi,

Bangkit dan segera menjelajah ruang waktu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun