Mohon tunggu...
MomAbel
MomAbel Mohon Tunggu... Apoteker - Mom of 2

Belajar menulis untuk berbagi... #wisatakeluarga ✉ ririn.lantang21@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen Jodoh

24 Mei 2021   06:00 Diperbarui: 24 Mei 2021   07:22 735
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku juga membuat rencana dan target kapan lulus kuliah, kerja, dan menikah di usia 26 tahun. Lulus kuliah atau mencari kerja masih bisa diusahakan, tapi bagaimana dengan jodoh?

Kesombonganku yang penuh target akhirnya runtuh ketika dihadapkan dengan yang namanya : jodoh! Jodoh tak bisa kukontrol, kuprediksi, atau kupastikan kapan datang.

Kini aku pening. Tapi aku tetap tak mau dengan perjodohan. Aku memang keras kepala. Tapi aku juga bukan Siti Nurbaya yang pasrah tak berdaya untuk memperjuangkan cintanya.

Kota Hujan, penghujung tahun 2012

***

ARITA HS

Mei 2021

Aku selesai menuliskan cerpen mbak Yulita di blogku. Rasanya lega bisa mengabadikan tulisan mendiang yang sangat kucintai.

Rasa rindu yang teramat dalam kian menggelora di hatiku. Aku rindu senyumnya. Ketulusannya mengajariku banyak hal.

"Keindahan itu datang bagi orang yang sabar, berserah, dan percaya. Termasuk dalam jodoh, " katanya padaku waktu itu.

Tersenyumlah dari sana, my lovely sister! Kamu pasti bahagia disana. Doakan aku yang masih dalam peziarahan di dunia ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun