Mohon tunggu...
Choirul Rosi
Choirul Rosi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis cerpen yang hobi membaca buku dan novel

Cerita kehidupan yang kita alami sangat menarik untuk dituangkan dalam cerita pendek. 🌐 www.chosi17.com 📧 choirulmale@gmail.com IG : @chosi17

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Teana - Mehnaz (Part 37)

14 Mei 2019   09:46 Diperbarui: 14 Mei 2019   09:54 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

       Tanpa menimbulkan suara sedikitpun, ular hitam besar itu merayap dengan cepat diatas pasir. Menyusup kedalam selimut beberapa saat, kemudian merayap lagi keluar. Aairah dan Rashad masih terlihat tidur dengan nyenyaknya.

"Apa kau berhasil?" tanya Yodh diluar tenda.

"Berhasil Yang Mulia. Sesuai perintah Yang Mulia."

"Bagus, kau memang pengikut yang bisa aku andalkan."

       Lalu mereka kembali memasuki gerbang dimensi waktu menuju Kota Paphos. Namun sebelum Yodh melangkahkan kakinya kedalam gerbang dimensi itu, Taw membisikkan sesuatu kepada Yodh. lalu Yodh membalasnya dengan senyuman.

       "Kau memang cerdas Taw." gumam Yodh.

***

       Pagi itu Teana dan rombongan dagangnya berlayar menuju Kota Hegra. Semalam ia telah membuat keputusan yang matang. Bahwa keselamatan Bangsa Nabataea lebih penting dari segalanya.

       Kini patung Dewa Dhushara ada di tangannya, ia berharap semoga semua bencana ini bisa berakhir dan rakyat Nabataea bisa melakukan ritual pemujaan kepada Dewa Dhushara yang sesungguhnya. Bukan patung Dewa Dhushara palsu seperti yang selama ini mereka puja.

       Perjalanan itu memakan waktu kurang lebih tiga minggu. Teana dan rombongannya mempersiapkan segala keperluannya diatas kapal. Semua rencananya ia susun dengan matang.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun