Kukecup bibirmu penuh
jemari yang melengkung indah
lehermu tak kuasa kubasuh
tanpa keharuman sorga, pujaanku
Jika sampai bedug aku tak menciummu
carilah yang lain
mungkin aku sedang tak bermahkota
tolonglah
Ratu yang ayu sejagat
senyummu tak menamparku hari ini
padahal nafasku kutitipkan pada sebaris
harum mimpimu
Ratu yang menggapai awan
kakimu indah menjuntai
Awan yang berbentuk
tahtaku kau tiduri,
manja
Ketika lehermu kuhisap lembut
jeritmu menumpahkan kerinduan.
Oh langit yang membatu,
awan
Dan inilah cintaku
untuk senja yang gaduh -
bergemuruh menuju malam.
Cantik
Oh negeri cinta,
kami bercinta, tak lupa padamu
aku meniup, ia meliuk
cinta tak hidup
jika tanpa nafasMu
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI