Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Pegiat Sejarah, Sastra, Budaya dan Literasi

Ayo Nulis untuk Abadikan Kisah, Berbagi Inspirasi dan Menembus Batas

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Menyapa Mata Air (Seri Jaga Bumi Lestari #7)

23 Februari 2025   21:18 Diperbarui: 23 Februari 2025   21:18 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri Eko Irawan untuk Seri Puisi Jaga Bumi Lestari #7 23 Februari 2025

Mengenal Situs Petirtaan Ngawonggo

Dokpri Eko Irawan saat giat acara foto sesion bersama Komunitas Reenactor Ngalam di Patirtaan Ngawonggo pada Agustus 2023
Dokpri Eko Irawan saat giat acara foto sesion bersama Komunitas Reenactor Ngalam di Patirtaan Ngawonggo pada Agustus 2023

Situs Petirtaan Ngawonggo ini diperkirakan merupakan peninggalan Kerajaan Mataram Kuno atau Medang Kamulan yang dipimpin oleh Mpu Sndok. Hal ini Berdasarkan sumber sejarah yang tertulis di prasasti warandungan atau Prasasti Kanuruhan yang berangkat tahun 943 Masehi. Dalam prasasti menyebutkan Tempat tersebut adalah tempat suci bernama Kaswangga. Umur petirtaan tersebut jika di hitung dari tanggal prasasti, maka sekarang telah memasuki 1082 tahun.

Semoga dimasa mendatang, kita semua bisa berperan sesuai bidang masing masing untuk turut serta Jaga Bumi Lestari, terkhusus turut berperan serta menjaga dan merawat sumber mata air di sekitar kita. Mari turut serta berpartisipasi mengawal isu isu lingkungan, agar bumi di mana Kita tinggal ini tetap layak huni dan lestari hingga anak cucu kita kelak. Aamiin.

Baca Seri Jaga Bumi Lestari lainnya di Link :
https://www.kompasiana.com/tag/jaga-bumi-lestari

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun