Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menata Sendu Luka Latah Bergelimang

15 Januari 2019   08:27 Diperbarui: 19 Juni 2019   10:07 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ada waktunya kegagalan mesti kau hadapi
menjelma perasaan semakin nyata menyerta
untuk sebuah kemudi kehampaan teramat kelam
tirani rindu terkucur isyarat ragam janji
semburat sejarah menikam beribu tabiat sahaja
remang sendu membuai rasa semakin pongah

Menata sendu luka latah bergelimang
hidup penuh warna irama yang pandang
jejak meramu juwita mencerna kumandang
sejati menawar kencana berdaulat tuntas
dentang pantas selembut karunia meretas
dalam ketetapan awal yang penuh identitas
terus bermimpi semau kamu ungkapannya

Senarai kisah lekat di negeri yang gontai
limpahan surya menyerta janji berpola
selalu kekuatan hadir menyerta gulana
akhir segala harap menengung peduli
saat semua melenggang kepada kendali
kombinasi meningkah gumpalan pelangi

Merona hasrat limbung membingkai seraya
beri aku kebebasan disini untuk berkarya
kau bisa banyak memiliki kesenangan sendiri
selalu ada hal yang tak terduga dialami
haturkan dekap perangai sangka mengitari
memendar tanggap segenap rasa mengkebiri

Kandangan, 15 Januari 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun