Saya merasa jika hanya sebagai konsumen pembeli tentu tidak berdampak yang luas. Namun, jika saya membantu mendigitalkan produk-produk mereka tentunya dampaknya akan lebih luas.
Setelah berpartisipasi dalam Danone Digital Academy, kegelisahan saya terjawab bahwa saya melihat tidak perlu berpergian jauh untuk mendukung bisnis yang berwawasan lingkungan hidup.
Ternyata teman-teman dekat saya sendiri berada di bisnis lingkungan ini. Saya terinspirasi untuk memaparkan ilmu agar bisa membantu perekonomian warga setempat lewat revitalisasi gambut.
Bisa saja saat kunjungan Tika berikutnya ke desa lahan gambut, saya turut ikut membantu memberikan pelatihan seperti memotret produk yang baik untuk dijual lewat marketplace karena foto produk yang dibuat oleh warga masih ala kadar. Padahal jika sudah menjangkau marketplace akan memperluas jangkauan pasar.
Disadari atau tidak kalau pemberdayaan sektor informal berdampak pada ekonomi yang berkelanjutan. Apalagi di negara seperti di Indonesia, dimana sektor informal menjadi penggerak utama roda perekonomian. Sehingga kemungkinan untuk mendulang rupiah masih terus ada.
Penutup
Indonesia merupakan negara dengan lahan gambut terbesar keempat di dunia. Luas lahan gambut Indonesia adalah 36% dari lahan gambut tropis dunia.
Tingkat perekonomian yang rendah bagi warga lahan gambut harus diselesaikan dengan optimalisasi potensi yang ada di desa. Masyarakat membutuhkan arahan dan bimbingan dalam rangka pengelolaan lahan dan pengolahan hasil perkebunan dan pertanian.
Saat masyarakat lokal sudah merasa lahan gambut sebagai sumber pemenuhan ekonomi tentu dengan sendirinya akan menjaga dari lahan gambut dari kerusakan.
Lahan gambut yang rusak kemudian terbakar sudah pasti membuat masyarakat akan kehilangan mata pencaharian.
Harapannya dengan produksi pangan gambut mampu menyokong perekonomian daerah dan nasional. Selain itu tentunya mampu mendukung kelestarian lingkungan dan mengurangi terjadinya bencana.
Menutup tulisan ini, saya ingin mengajak kita untuk melihat pentingnya revitalisasi lahan gambut untuk ekonomi warga berbasis lingkungan yang berkelanjutan.