Berbekal pengetahuan, meski setitik noktah pada selembar kertas, namun telah mampu menjagaku. Ia menghisap kebodohanku. Ia menaburkan benih-benih kecerdasan. Ia membentangkan horison rasa ingin tahu yang tak bertepi.
PertemuanÂ
Lantas kita dipertemukan kembali. Kau tersenyum penuh kemenangan. Kau beri aku sekuntum kesombongan yang memabukkan. Kau sodorkan segelas kecerobohan yang mematikan rasa.
Keberuntungan
Mungkin aku tak kuat menahan godaanmu. Tapi aku sungguh beruntung. Pengetahuan telah menyanggahku agar tak terjerembab dalam kelam pergaulan. Ia menyelimutiku agar nyaman dalam kehidupan.
Surabaya, Kamis 5/1/2023