Mohon tunggu...
Gitakara Ardhytama
Gitakara Ardhytama Mohon Tunggu... Penulis buku dan kolaborator media online.

Penulis buku Pejuang Kenangan (2017) dan Hipotimia (2021). Pemimpin Redaksi CV. TataKata Grafika. Aktif menulis refleksi dan esai di berbagai platform digital. Saya percaya bahwa kata-kata punya cara sendiri untuk menyentuh dan menyembuhkan hati seseorang.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Ketika Tidak Bahagia = Dosa, Maka Senyum Palsu Adalah Topengnya

13 Agustus 2025   06:26 Diperbarui: 13 Agustus 2025   06:26 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Orang Yang Tidak Bahagia. (Sumber Foto: pexels.com)

Jadi, sebelum berkata "Ayo semangat!" pada seseorang yang dilanda masalah, cukup pastikan saja diri kita sudah siap untuk mendengarkan alasan mengapa ia tidak bersemangat. Karena kadangkala orang tidak butuh untuk dinasehati agar kuat. Kadang mereka hanya butuh diakui bahwa mereka sedang lemah, tanpa merasa sedang dihakimi.

"Karena tak ada yang lebih menyembuhkan daripada menerima, bahwa manusia memang tak selalu harus tersenyum."

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun