Mohon tunggu...
Dinda Annisa
Dinda Annisa Mohon Tunggu... Freelancer - Penterjemah Lepas

Based in Bekasi

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Wanita Muslim Kashmir Memecahkan Hambatan Gender, Bersinar dalam Olahraga (1)

22 Juli 2022   18:06 Diperbarui: 22 Juli 2022   18:10 258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemain bola basket kursi roda Insha Bashir. | Sumber: News Bharati

Dengan tekad dan kerja kerasnya yang kuat, Insha menjadi pebasket wanita pertama yang mewakili India di kancah internasional.

"Ia menjadi inspirasi bagi penyandang disabilitas tidak hanya di lembah tetapi di seluruh dunia meskipun menghadapi berbagai kesulitan karena kecelakaan yang menyebabkannya kehilangan kedua anggota tubuhnya," tulis harian berbahasa Inggris Rising Kashmir baru-baru ini.

Insha, menurut Rising Kashmir, mewakili India di AS pada bulan Maret 2019, dan berpartisipasi dalam kejuaraan nasional di Mohali Punjab pada tahun 2019 saat mewakili J&K, sebagai kapten tim putri. Timnya mencapai perempat final untuk pertama kalinya, berkat Insha. Untuk ini Insha dinobatkan sebagai Player of the Year pada tahun 2019.

Insha mengatakan bahwa begitu kita memiliki tekad yang cukup untuk melakukan sesuatu dalam hidup, Yang Mahakuasa akan datang membantu kita, selain dukungan dari orang-orang baik di sekitar kita. Dengan kemauan keras, kita dapat melihat diri kita dalam posisi yang lebih baik.

Insha juga aktif dalam pelayanan sosial dan saat ini sedang menempuh studi Magister Pekerjaan Sosial dari Universitas Delhi.

Insha ingin bekerja keras dan membuat Kashmir dan negaranya bangga karena ia bermimpi untuk menjadi seorang Olympian.

Nadiya Nighat

Pelatih sepakbola perempuan Nadiya Nighat (kanan) sedang melatih anak-anak. | Sumber: The Guardian
Pelatih sepakbola perempuan Nadiya Nighat (kanan) sedang melatih anak-anak. | Sumber: The Guardian

Pernahkah Anda mendengar tentang sepak bola atau pelatih sepak bola wanita?

Nadiya Nighat, seorang Muslim dan penduduk asli Rambagh di Srinagar, telah meruntuhkan batasan gender untuk menjadi pelatih sepak bola wanita pertama di J&K.

Nadiya, yang berasal dari daerah mayoritas Muslim di India, menjadi terkenal secara nasional dan internasional.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun