Mohon tunggu...
Devina putri
Devina putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Saya adalah orang yang ambisius dan berkomitmen, suka mencari pengetahuan baru, pekerja keras dan mampu bekerja sama tim. Berbicara di depan umum yang terampil, dan videografis dasar atau pengeditan. Saya memiliki kesadaran diri dan keterampilan interpersonal yang tinggi.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Angka Bunuh Diri Meningkatkan, Kenali Ciri-Ciri Gangguan Kesehatan Mental

16 April 2024   23:29 Diperbarui: 16 April 2024   23:49 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Peningkatan kekhawatiran di kalangan masyarakat global terhadap isu sosial kesehatan mental telah menjadi perhatian utama. Bunuh diri, sebagai tindakan ekstrim yang sering dikaitkan dengan kondisi kesehatan mental yang tidak terdiagnosis atau diabaikan, telah menjadi pusat perhatian. 

Dalam beberapa tahun terakhir, angka bunuh diri telah mengalami peningkatan yang signifikan, menunjukkan pentingnya kesadaran dan dukungan masyarakat terhadap kesehatan mental.

source: databoks
source: databoks

*data per 15 Maret 2024 15.30 WIB

Data ini menunjukkan urgensi untuk memberikan perhatian khusus pada kesehatan mental di wilayah-wilayah tersebut, serta menekankan pentingnya langkah-langkah pencegahan bunuh diri dan penyediaan layanan dukungan kesehatan mental yang memadai.


Kesadaran akan kesehatan mental adalah hal yang sangat penting dalam kehidupan kita saat ini. Kesehatan mental yang baik tidak hanya menyangkut ketenangan pikiran dan emosi, tetapi juga memengaruhi bagaimana kita berinteraksi dengan orang lain, menangani stres, dan membuat keputusan sehari-hari. 

Tanpa kesadaran yang memadai tentang kesehatan mental, banyak orang mungkin tidak menyadari gejala-gejala gangguan mental atau kondisi kesehatan mental yang mereka alami, yang pada gilirannya dapat memperburuk kondisi mereka secara keseluruhan. 

Selain itu, kesadaran akan kesehatan mental juga penting dalam mengatasi stigma yang masih melekat pada masalah ini, sehingga individu yang membutuhkan bantuan merasa lebih nyaman untuk mencari dukungan dan perawatan yang mereka perlukan. 

Mengetahui ciri-ciri diri Ketika mengalami gangguan Kesehatan mental dapat menjadi langkah pertama dalam menghindari terjadinya bunuh diri. Berikut ciri-ciri seseorang Ketika mengalami gangguan Kesehatan mental.

Source: lifepack.id
Source: lifepack.id

Ciri-Ciri Gangguan Kesehatan Mental

1. Mati rasa atau tak peduli dengan lingkungan sekitar.

Mati rasa atau tak peduli dengan lingkungan sekitar adalah gejala umum dari gangguan kesehatan mental seperti depresi atau gangguan suasana hati. Ini bisa menyebabkan seseorang kehilangan minat pada kegiatan yang mereka sukai sebelumnya, merasa terputus dari hubungan sosial, atau bahkan kehilangan minat pada hidup secara keseluruhan. Hal ini menunjukkan perlunya penilaian yang cermat dan mungkin intervensi profesional untuk membantu individu yang mengalami gejala tersebut.

2. Merasa lelah yang signifikan, tidak berenergi, dan mengalami masalah tidur.

Kondisi ini dapat menyebabkan penurunan produktivitas, kesulitan dalam menjalani aktivitas sehari-hari, dan menimbulkan rasa putus asa. Penting untuk mengenali gejala ini sebagai tanda potensial dari masalah kesehatan mental dan untuk mencari bantuan profesional jika diperlukan.

3. Merasa putus asa dan tak berdaya.

Individu yang mengalami gejala ini mungkin merasa tidak mampu mengatasi masalah atau menemukan makna dalam hidup mereka. Mereka dapat merasa terjebak dalam siklus negatif yang sulit untuk diatasi tanpa bantuan profesional. Penting bagi mereka untuk mencari dukungan dan perawatan yang sesuai untuk mengatasi perasaan tersebut.

4. Mengalami delusi, paranoia, atau halusinasi.
Mengalami delusi, paranoia, atau halusinasi adalah gejala yang sering terkait dengan gangguan psikotik seperti skizofrenia atau gangguan bipolar dengan episode psikotik. Delusi adalah keyakinan yang tidak sesuai dengan kenyataan, paranoia adalah ketakutan yang tidak rasional terhadap persepsi ancaman, sedangkan halusinasi adalah pengalaman sensorik tanpa stimulus eksternal yang sesungguhnya. Gejala ini dapat menyebabkan individu merasa terganggu secara signifikan dan membutuhkan perhatian medis segera

5. Perubahan suasana hati yang drastis.

Ini mencakup periode emosi yang ekstrem, seperti perasaan euforia yang tinggi (manik) diikuti oleh periode yang dalam dan suram (depresi). Perubahan suasana hati yang cepat dan drastis ini dapat memengaruhi kehidupan sehari-hari seseorang dan membutuhkan perhatian medis untuk diagnosis dan manajemennya.

Sumber: hellosehat

Dengan memahami dan memiliki kesadaran akan ciri-ciri seserorang yang mengalami gangguan Kesehatan mental, kita dapat menghindari peningkatan angka bunuh diri yang terjadi di Indonesia, maka dari itu kita harus mulai untuk mencegah hal tersebut terjadi dengan menjaga kesehatan mental, memberikan dukungan kepada orang-orang di sekitar kita, dan mengenali tanda-tanda peringatan bunuh diri. Mengatasi isu bunuh diri yang disebabkan oleh masalah kesehatan mental membutuhkan upaya bersama dari semua lapisan masyarakat. 

Dengan meningkatkan kesadaran, mengurangi stigma, dan menyediakan akses yang lebih baik ke layanan kesehatan mental, kita dapat bergerak menuju masyarakat yang lebih sehat secara mental dan mengurangi angka tragis bunuh diri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun