Mohon tunggu...
Band
Band Mohon Tunggu... Supir - Let There Be Love

(PPTBG) Pensiunan Penyanyi The Bee Gees

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Artikel Utama

Cerpen | Linang dan Banjir

11 Januari 2020   11:52 Diperbarui: 11 Januari 2020   21:51 472
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Waktupun bertahun begitu cepat dan aku tumbuh menjadi jelita dewasa. Moms yang tau aku cerdas berjuang mendapat beasiswa kuliah diteknik hidrolika yang aku suka, hingga dengan cepat aku merampungkannya dengan cumlaude.

Melanjutkan studiku meraih master dan phd di negeri kincir Belanda, membuatku semakin matang untuk menguasai prinsip mekanika fluida terhadap masalah yang terkait dengan pengumpulan, penyimpanan, pengendalian, pemindahan, pengaturan, pengukuran, dan penggunaan air.

Dan ketika ku kembali menginjakkan kota banjir ku yang silam, moms memeluk menyambutku. Dia tau aku tak lagi menunggu banjir untuk bermain, tapi aku akan bermain untuk mengusir banjir dengan ilmu yang benar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun