Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Legenda Sirastanenia (Petrarchan Redouble Sonnet)

11 Juni 2021   08:01 Diperbarui: 11 Juni 2021   08:06 642
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

   pendeta tertinggi hidung mancung
   hatinya dengki mengejar tahta
   ingin kuasa segala cara
   kesempatan tiba,  raja berkunjung

o, raja agung chaka penerus!
wabah dari timur bergerak maju
kulit terkupas tulang terlepas

    perlu tindakan sangat serius
    baginda raja, bijak selalu
   putri selija, kurban yang pantas!


(5)  

gadis perawan tutup kerudung
selija stenia sang rembulan
kembang tercantik seluruh taman
cahaya mata sinar lembayung

   bersenda gurau di taman gantung
   bertemu kelana tersesat jalan
   pandang bertemu, kelana tampan;
   putri jelita, cinta bersambung

cinta bersemi di taman asri
antara putri-rakyat jelata!
terlarang di semua daratan

   lima pengawal datang berlari
   membawa tali anyaman jala
  untuk menjerat leher sang tampan

(6)  

terbebas dari tali penjerat
ditebas  belati kelana sakti
menembus gerbang, terus berlari
tertinggal kalung lambang syarikat

   putri selija jeli mengamat
   kalung dipakai di dekat hati
   ketika rindu tidak terperi
   kalung kekasih jadi pengobat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun