Anak yang kecanduan game mengalami perkembangan sosial yang terhambat. Mereka lebih senang bermain sendirian dengan gawai dibanding berinteraksi dengan teman sebaya. Akibatnya, kemampuan komunikasi dan empati mereka berkurang.
4.2. Remaja
Remaja berada pada tahap pencarian jati diri. Kecanduan game membuat mereka rentan mengalami krisis identitas. Mereka bisa saja merasa lebih "hidup" di dunia game dibandingkan dunia nyata.
4.3. Orang Dewasa
Meski sudah matang secara emosional, orang dewasa juga tidak kebal dari dampak psikis game. Banyak pekerja yang mengalami penurunan produktivitas karena lebih memilih bermain game daripada bekerja. Ini berpotensi merusak karier, rumah tangga, dan hubungan sosial.
5. Contoh Kasus Nyata
Kasus di Korea Selatan: Seorang remaja menghabiskan lebih dari 18 jam sehari untuk bermain game hingga akhirnya mengalami kematian akibat kelelahan ekstrem.
Kasus di Indonesia: Banyak laporan orang tua yang kewalahan karena anak mereka tidak mau belajar, malas makan, bahkan marah besar ketika dilarang bermain game.
Kasus Mahasiswa: Beberapa mahasiswa dilaporkan drop out karena lebih fokus pada game online daripada kuliah.
6. Dampak Jangka Panjang terhadap Psikis