Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.750 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 26-02-2024 dengan 2.142 highlight, 17 headline, dan 105.962 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Percakapan Hati Sang Pujangga

30 Mei 2021   20:46 Diperbarui: 30 Mei 2021   21:12 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: Pixabay.com

Tersembul gejolak rasa yang susah payah ditimbun dalam angan
Seperti bara yang disembunyikan dalam balutan kain gelap
Melahap habis tanpa bekas di relung batin yang tinggal tertutup dalam sekejap
Memberi banyak sekali pergulatan tanya di hadapan

Pujangga seolah kehabisan kata
Meski pasukan rasa menggebu memenuhi jiwa
Namun tiada satu karya mampu tercipta
Karena sebuah pertanda berakhirnya sebuah cerita

Banyak percakapan di nuraninya
Sebuah tanya jawab hingga diskusi panjang penuh namak
Tentang apa yang ingin dinyatakan dalam goresan pena
Bahwa seorang pujangga terkadang tak bisa melawan perihnya sayatan luka

Hai pujangga yang di sana
Biarlah percakapan hatimu mampu kau rangkai
Menjadi larik-larik manis puisi
Teruntai menjadi bait-bait baru yang dinanti pembaca

...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
30 Mei 2021

Writings: 1556

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun