Hai Kompasianer!
Serunya mudik bersama KAI tahun ini ternyata nggak cuma dirasakan saat perjalanan, tapi juga saat dibagikan ke Kompasiana lewat Topik Pilihan berjudul "Ngaku deh, Mudik Paling Berkesan Tahun Ini Pasti Bareng KAI Kan?"
Banyak banget kisah inspiratif, haru, lucu, dan penuh nostalgia yang kalian tulis. Dari sekian banyak konten yang telah masuk, inilah 10 konten terpilih "Mudik Bareng KAI".
Hayooo, adakah namamu di sini? Segera cek daftar pemenang di bawah ya, siapa tahu konten kamu salah satunya.
10 konten terpilih masing-masing berhak mendapatkan Rp 1.000.000,-
1. Semarang-Jakarta Transit Cirebon, Perjalanan Naik Kereta Kembar Gunung Jati dan Cakrabuana yang Bikin Susah Move On oleh Daniel Mashudi
2. Berkat Mudik Naik Kereta Api, Aku Bertemu Rekan Baru untuk Pulang Kampung Bersama oleh Ikrom Zain
3. Mudik Lebaran dengan KAI, Sebuah Perjalanan yang Menyembuhkan oleh Widi Kurniawan
4. Terima Kasih KAI untuk Mudik Haru yang Aman, Nyaman, dan Tak Terlupakan oleh Hadi Santoso
5. Dulu Berebut Kursi, Kini Duduk Nyaman: Transformasi Mudik Bersama KAI oleh Pekik Aulia Rochman
6. Mudik Lebaran Bersama Kereta Argo Bromo Anggrek, Perjalanan Malam yang Penuh Kenangan Menuju Semarang oleh Yavis Nuruzzaman
7. Mudik Asyik Naik Kereta Api: Secuil Kenangan dan Wajah Baru oleh Setiyo Bardono
8. Satu Taksaka, Dua Cerita oleh Hendra Wardhana
9. Dari Cerita Kereta Api "Odong-Odong" Ke Panoramic, Dua Dunia, Satu Cerita Mudik oleh Rini Wulandari
10. Cerita Kereta Tambahan yang Menyelamatkan Banyak Lebaran oleh Ire Rosana Ullail
Sekali lagi, selamat kepada para pemenang terpilih!
Untuk konfirmasi penerimaan hadiah, silakan kirimkan data diri Anda ke care@kompasiana.com dengan subjek "Pemenang Topik Pilihan KAI Angkutan Lebaran 2025" dan isi data diri dengan format sebagai berikut:
- Nama Lengkap
- Alamat
- No Handphone
- No Rekening
- Scan/Foto NPWP
- Scan/ Foto KTP
- Scan/ Foto Buku Tabungan
- Scan akun Gopay
Pajak ditanggung oleh pemenang
Pemenang diharapkan untuk melakukan konfirmasi paling lambat hari ini setelah pengumuman. Segala bentuk keterlambatan pengiriman kelengkapan data diri dapat menyebabkan keterlambatan pencairan hadiah kepada para pemenang lainnya.