Kata-kata terjatuh dari mulut. Berlumut.
Pada ucapan, ribuan aksara berkerumun. Menyusuri bilik-bilik paling semu. Berpacu menafikan perjalanan waktu. Menguak tabir rahasia malu. Kalbu.
Pada tulisan, ribuan aksara berserakan. Tertunduk marah di sela-sela rerimbunan resah. Terbungkam pasrah menuruni terjal jurang gelisah. Terlupa wujud dermaga. Rasa.
Di kepala, ribuan aksara terpenjara. Menata satu-persatu kata yang tersurat. Meniti seribu satu makna yang tersirat. Meracik risalah sepi. Hati.
Kata-kata masih bertahan di mulut. Berlumut.
Milikmu?
Curup, 20.03.2021
zaldychan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!