Mohon tunggu...
zaldy chan
zaldy chan Mohon Tunggu... Administrasi - ASN (Apapun Sing penting Nulis)

cintaku tersisa sedikit. tapi cukup untuk seumur hidupmu

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Bilang Ayah, Guru juga Buruh, Bu!

4 Mei 2020   03:15 Diperbarui: 4 Mei 2020   04:31 333
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illustrated by pixabay.com

Kebanggaannya menjdi bertambah. Ketika Ales tahu, tak satu pun teman bahkan guru-gurunya yang tahu tentang asal-usul namanya. Yaitu sosok Lech Walesa, dan seorang presiden.

Ales pun jadi mengerti, ketika Pak Lik Usman, Pakde Gondo dan Mang Tasrin selalu bertamu ke rumah. Berbincang hingga larut malam. Ales tahu, ketiga orang itu adalah ketua kelompok tani. Dan ayahnya ditunjuk jadi koordinator ketiga kelompok tani tersebut.

"Kebun Kopi Wak Kasrun bakal kena rencana pembuatan jalan baru itu, Mas!"

"Sawah Agus juga. Tapi dia anggota dewan!"

"Iya. Malah senang! Bilang Agus, ganti ruginya besar!"

"Mas dekat dengan Kades Rasmin, kan? Coba ditanyakan!"

Beberapa kali, Ales mencuri dengar pembicaraan Ayahnya dengan tamu-tamu yang hadir. Ales pun tak lagi takut dan terkejut, jika tamu ayahnya berseragam polisi atau tentara. Puncaknya, akhir tahun lalu, saat ayahnya tiga hari tak pulang.

"Ayahmu lupa. Kalau bukan lagi mahasiswa, Nak!"

Ibunya dulu cerita. Kalau ayahnya dulu pernah kuliah. Tapi berhenti karena larut suasana demo saat reformasi. Dari ibunya juga,  Ales tahu. Jika ayah mengajak para petani di kampung menghadap bupati. Untuk menolak pembebasan lahan untuk pelebaran jalan.

"Wah! Ayah ikut demo lagi, Bu?"

"Ayahmu yang pimpin! Padahal..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun