Mohon tunggu...
Yus Afiati
Yus Afiati Mohon Tunggu... Guru - Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Seorang ibu rumah tangga yang belajar dan mengajar, menanamkan akar agama yang kuat kepada generasi muda untuk menjadi manusia yang manfaat, mencari ridho Allah.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi Guru Ngaji: Mengapa Aku Harus Ngaji?

25 November 2021   03:20 Diperbarui: 25 November 2021   03:26 735
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Puisi Guru Ngaji: Mengapa Aku Harus Ngaji?

Usia yang menyenangkan saat masih bergaul dengan bebas, lepas, luas ditemani orang tua
Masa kanak-kanak bisa leluasa bergerak melonpat, berlari, menari dan naik pohon yang rindang dengan teman sebaya
Bersenda gurau, berteriak, bernyanyi dan tertawa
Hal yang sangat dirindukan belum tahu ada larangan bahwa itu tak baik, saat mengembara di alam semesta

Perlahan tapi pasti para Bunda, Ummi, Ibu, atau Mama
Menuntunku ke majelis ilmu, ke pengajian lekar, ke mushola
Al Fatihah adalah pelajaran pertama
Di setiap malam tiba damai berkumpul belajar membaca kitab Al-Qur'an yang mulia

Tahulah kini karena mengaji aku kenal Tuhan sang pencipta
Dengan bersahaja kami berdoa dan berupaya
Kami tak khawatir ada virus berbahaya
Bahkan sampai berlaku level berapa pun tetap bisa mengaji dengan gembira

Itulah mengapa aku harus mengaji supaya tetap waspada
Dunia semakin membuat manusia manja
Maunya hidup senang tapi malas usaha
Ingin masuk surga tapi tak taat kepada Tuhannya

Depok,25 November 2021
"Selamat hari guru, untuk guru pendidik generasi harapan bangsa, negara dan agama."

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun