Mohon tunggu...
Yuanita Pratomo
Yuanita Pratomo Mohon Tunggu... Freelancer - Mommy

Give a mom a break and she will conquer the world!

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tata Krama Yang Terlupa

8 Oktober 2021   12:48 Diperbarui: 8 Oktober 2021   13:37 348
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dar der dor
Blaaaar

Dar der dor
Jedeeeeeer

Anjingpun menggonggong sepenuh suara
Kaget, tak menduga

Mereka yang tengah sepenuh raga
Lewat layar, mendengarkan gurunya
Tersentak oleh hiruk pikuknya
Buyar semua konsentrasinya

Yang sedang bekerja
Terjeda oleh gegap gempitanya
Tak kuasa melanjutkan apa yang
Tengah dilakukannya

Yang lanjut usia
Terlompat dari nyenyak istirahatnya
Dengan debar jantungnya
Yang berlomba-lomba

Menanti,
Suaranya tak juga henti
Atau menepi

Dar der dor
Blaaaar

Dar der dor
Jedeeeeeer

Bisa dimaklumi,
Kalau terdengar di hari-hari istimewa

Tapi, ini hari biasa
Tengah hari pula

Terkadang malam haripun juga
Pun, di hari biasa

Ketika saatnya orang-orang hendak memulihkan tenaga
Karena esok pagi sekali harus kembali bekerja
Dan mereka yang sekolah,
Juga tiba pada jam tidurnya yang lelah

Dar der dor
Blaaaar

Dar der dor
Jedeeeeeer

Nak,
Aku tahu itulah yang kamu suka
Suaranya membuatmu beria-ria
Bersukacita dalam dentumannya

Tapi ingatkah kamu, nak
Nasihat orang tuamu yang
Berpeluh keringat bekerja
Supaya kamu bisa sekolah
Dan mampu mencerna...

Tentang tata krama.

Hidup ini ada aturannya.
Tak hanya bisa
Melakukan yang kita suka

Tak juga
Melakukan semau yang kita mau
Meskipun mampu

Nak,
Dengarlah nasehat orangtuamu
Pun Bapak Ibu Guru
Yang susah payah menjadikanmu
Manusia yang berilmu.

Yang mengharapkanmu
Setidaknya, paham akan waktu.

Catatan penulis :

Puisi ini adalah bagian dari project berbagi buat negri, untuk  mengedukasi anak negeri lewat karya fiksi.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun