Mohon tunggu...
Yosef MLHello
Yosef MLHello Mohon Tunggu... Bapak Keluarga yang setia. Tinggal di Atambua, perbatasan RI-RDTL

Menulis adalah upaya untuk meninggalkan jejak. Tanpa menulis kita kehilangan jejak

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Refleksi Hari Anak Nasional dan Menyoal Permainan Anak Zaman Naw

24 Juli 2025   10:30 Diperbarui: 24 Juli 2025   10:30 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Permainan Tradisional Anak (Foto, merdeka.com)

Permainan yang menggunakan tongkat untuk berjalan. Bertujuan melatih ketangkasan.

5) Kelereng

Permainan dengan menggunakan biji kelereng atau buah gewang tua. Biasanya dimainkan baik laki-laki maupun perempuan. Tujuannya yang melatih ketangkasan dan kemampuan membidik.

6) Rosotan

Permainan rosotan atau luncuran tradisional biasanya dilakukan di tanah miring yang ada rumput berupa alang-alang dengan menggunakan pelepah kelapa atau pinang, anak-anak biasanya berkejaran melakukan rosotan atau luncuran dari atas tanah miring. Tujuannya untuk rekreasi ketangkasan.

Semua permainan tradisional ini pernah dimainkan oleh penulis bersama dengan teman-teman. Seruh banget dan pengaruhnya besar bagi pertemanan. Hingga sudah tua pun masih terkenang terus masa-masa itu. 

Ilustrasi permainan anak zaman naw kecanduan gadget (foto: merdeka.com) 
Ilustrasi permainan anak zaman naw kecanduan gadget (foto: merdeka.com) 

Apa dan Bagaimana dengan anak-anak zaman naw?

Seiring perkembangan zaman, anak-anak zaman naw hampir-hampir mulai meninggalkan atau melupakan permainan-permainan tradisional bila tidak ada yang mengajari mereka.

Di wilayah kami di NTT dan terkhusus di kabupaten Belu, beberapa permainan tradisional masih bisa ditemukan pada anak-anak zaman naw. Misalnya  bermain kelereng; petak umpet, permainan bola, tali merdeka (dari karet), namun ta seseruh zaman kami dulu. Mengapa demikian? Karena anak-anak zaman naw selain kurang berminat, mereka juga masih punya pilihan permainan lain yaitu bermain  game di HP, atau menonton televisi. 

Dibandingkan dengan anak-anak sebelumnya yang suka mencari teman untuk bermain, anak-anak sekarang (zaman naw) lebih suka menyendiri untuk bermain game dari HP atau gadget yang menyebabkan menjadi kecanduan. Kalau pun mereka bermain bersama teman, mereka lebih suka menonton game di HP atau televisi.

Bagaimana Seharusnya

Bertepatan dengan Hari Anak Nasional ini, baiklah para orang tua di rumah dan guru di sekolah mengajak dan mengajari anak-anak zaman naw, permainan-permainan tradisional yang bermakna paedagogik dan memiliki pesan-pesan moral dan sosial untuk pendidikan karakter yang baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun