Mohon tunggu...
Chrisman Saragih
Chrisman Saragih Mohon Tunggu... Administrasi - Anak dua, cucu satu

Lahir di Bandung. Besar di Semarang. Gemar membaca

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

COVID-19, Pariwisata, dan "Travel Bubbles" (1)

1 Maret 2021   20:24 Diperbarui: 1 Maret 2021   20:54 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.worldometers.info / Total Coronavirus Currently Infected di China (15 Februari 2021)

2. Apa yang harus dilakukan agar pemerintah asal “Wisman” mengizinkan warganya berkunjung ke Indonesia?

3. Apa yang harus dilakukan agar “Wisman” aman dari Covid-19 selama mereka berada di Indonesia?

Kawasan Wisata Tertutup (KWT)

Kawasan Wisata Tertutup (KWT) bukan hal yang baru di Indonesia. Kawasan wisata Lagoi di Pulau Bintan tertutup untuk umum. Hanya yang berkepentingan bisa masuk ke daerah tersebut. Memang saat ini pengawasannya tidak begitu ketat. Agar aman dari Covid-19 prosedur pengawasannya perlu diperbaiki.

Kawasan Wisata Lagoi di Pulau Bintan / dokpri
Kawasan Wisata Lagoi di Pulau Bintan / dokpri

Kawasan Wisata Tertutup (KWT) harus steril, layaknya seperti “ruang operasi” di rumah sakit.

Selama “Wisman” ada di kawasan tersebut, tidak seorang pun diizinkan keluar atau masuk kawasan tersebut. Semua yang berkepentingan di wilayah tersebut harus tinggal di sana (karyawan, pedagang dll.). Semua kebutuhan sudah dipasok sebelum wisatawan datang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun