Mohon tunggu...
Wayan Suniasih
Wayan Suniasih Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa minim prestasi yang penuh dengan mimpi☀

Lampu yang terang Tidak dapat tidur terlelap Hati yang tak tenang Tak sanggup menahan gemerlap

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Aku dan Sekolahku

27 Oktober 2021   13:30 Diperbarui: 27 Oktober 2021   13:51 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Air mengalir akan menjadi genangan Membuat burung-burung ingin berkicau Tulisan ini adalah bukti sebuah kenangan
Tentang aku dan sekolahku.

"Wayan! Wayan bangun! Ini sudah jam tujuh pagi" Teriak mamaku. Kenalin ini mamaku orang nomor satu yang ada di hatiku eaaa

"Astagaa! aku kesiangan. Mama kenapa baru bangunin aku sekarang" ucapku dengan ekspresi cemberut

"kan mama biasanya bangunin kamu jam segini, emang ada apa?" tanya mamaku

"Hari ini susan ikut lomba atletik mah. Aku harus memberi dukungan agar dia semangat supaya menang biar dia dapat mewakili SDN 1 Giri mulya ke tingkat kabupaten" ucap ku.

"emangnya susan ikut atletik cabang apa?" tanya mamaku.

"Lari sprint 40 meter mah" ucapku.

"ya sudah, sana mandi dan jangan lupa sarapan" ucap mamaku. "iyaa mah" sahutku.
 
Susan ini adalah sahabatku yang paling baik dan paling cantik aku mengenal dia pada pertama kali masuk sd kelas 1

"Susan! Susan!" panggilku sambil berlari menghampirinya di depan kelas.

"kok kamu lama banget datangnya aku dah lama nungguin kamu loh yan" ucap susan dengan nada kesal.

"Maaf san,maaf kan sahabat mu ini yang palinggg cantikk" ucap ku dengan nada manja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun