Process (Proses):
Penetapan ukuran kinerja IT, pengelolaan portfolio, pengaturan biaya, service level agreement, serta pengawasan dan pelaporan anggaran.
Relational Mechanism (Mekanisme Relasi):
-
Termasuk knowledge management dan senior executive management yang mampu menjadi teladan.
Dari analisis dengan pendekatan Analytical Hierarchy Process (AHP), ditemukan bahwa proses menjadi domain terpenting dalam Tata Kelola TI. Portfolio management, pengukuran kinerja, hingga pelaporan anggaran menempati prioritas tertinggi untuk menjadi perhatian organisasi.
“Organisasi yang sukses bukan hanya punya sistem canggih, tapi juga proses yang jelas dan konsisten dalam setiap kebijakan TI.”
Pentingnya Peran Pemimpin
Uniknya, penelitian ini juga menyoroti pentingnya peran senior executive management sebagai role model. Pemimpin yang sadar dan terlibat aktif akan menular ke seluruh jajaran. Komunikasi yang terbuka, pelatihan berkelanjutan, serta budaya kolaborasi menjadi pondasi tata kelola TI yang efektif dan selaras dengan kebutuhan bisnis.
Refleksi untuk Organisasi Indonesia
Banyak perusahaan, lembaga pendidikan, hingga institusi pemerintahan di Indonesia sudah “melek TI”, namun belum semuanya punya Tata Kelola TI yang matang. Seringkali, masalah justru muncul karena proses pengambilan keputusan strategis tidak melibatkan berbagai domain tadi secara seimbang.
Jangan sampai TI hanya jadi beban biaya. Jadikan teknologi sebagai pengungkit strategi bisnis lewat tata kelola yang benar dimulai dari struktur yang rapi, proses yang terukur, dan hubungan antar manusia yang sehat.