Jangkrik...
Tak jemu jemu membuat ku tertarik
Walau terbesit hati ingin mengulik
Sejengkal rasa ku tandaskan dengan pena
Merebaknya deburan kalbu dimalam purnama
Sebuah kecapi kecil ingin ku dendangkan dengan birama
Menanti hujan yang tak kunjung reda
Baca juga: Cerpen: Dua Kursi
Jangkrik...
Alunan suara mu kadang meripik
Bising ditengah piringan piringan hitam musik
Baca juga: Sejengkal Kail Pancing yang Kutinggalkan
Sejenak janganlah kau membuatku terusik
Bergeming sejenak membuat larik larik
Dengan sebuah baju adat hingga batik
Seolah-olah jangan terpana dengan keindahan jarik
Hingga membuat ku menerka nerka dan melirik
Sebenarnya aku mencoba tidak munafik..
Manakala memandangmu sejauh batu akik
Jangkrik... Jangkrik..! Mengapa kau singgah dirumah ku..?
Mengapa dengan mu, apakah tempat tinggal mu ada yang mengusik...?
Cobalah berbisik...
Mana tahu, kau dan manusia bisa berbincang dengan asyik...
****
Sembung harjo, 16 Oktober 2022
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!