-Teruntuk kakak perempuan ku tersayang, yang kini sudah jarang kudengar humor receh nya, terimakasih sudah sempat membersamaiku. Meski singkat, namun begitu melekat. Semoga Baskara 'Hindia', selalu membuatmu tersenyum ya,...
Demi waktu dan tawa yang telah usang dilapuk jarak.
Demi kata dalam kalimat yang berbaris padu berlantun sajak.
Demi harum bertuan manis, cantik nan semerbak.
Duhai kenangan yang takkan hilang dalam benak,
Dimanakah akan kucari pengganti?
Dimanakah akan kusimpan rindu?
Sedang kau disana berbaur tersenyum tanpaku.
Ingin kuungkap rindu tak berkesudahan ini.
Ingin kututup rapat mata yang melihat bayangmu.
Ingin kusimpan saja ruai rindu,
Namun apalah dayaku,
Jari jemari tak henti mengais kenangan manis.
Tangis sedu tak henti menetes.
Doa harapku tak setuju dipaksa dingin membeku.
Bersebab cerita abadi yang meninggalkan jejak,
Semoga, bahagia hidupmu hingga temaram senja.
Semoga, kopi favoritmu membuatmu kian terjaga.
Biarkan saja hantu gelak tawa kita menemaniku.
Lanjutkan langkah pelanmu,
Damai hidup memelukmu selalu.
Malang, 27 Mei 2023.