Mengeja rasa.
Menghitung kata.
Rasa rindu itu masih ada dan menggelora.
Mengeja rasa.
Menghitung rasa.
Rasa rindu itu lebih kuat dari sebelumnya.
Di batas malam dia selalu menunggu.
Tentang sebuah rindu dan titik temu.
Di batas malam dia selalu menunggu.
Tentang sebuah kabar yang selama ini ditunggu.
Tak ada kata lelah dalam penantian.
Tak ada rasa resah untuk sebuah pertemuan yang diimpikan.
Rindu di batas malam.
Masih ada dan mengalir dalam jiwa dan raga.
Masih mengalir sejalur dengan rasa.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!