Pendidikan dianggap sebagai pondasi utama untuk membangun peradaban dan masa depan suatu bangsa.
Keberhasilan R.a Kartini dalam memplopori hak - hak perempuan agar bisa mendapatkan pendidikan yang layak seperti pria di zaman itu.
Analisis gaya kepemimpinan R.A Kartini tergolong dalam gaya kepemimpinan demokratis.
Museum Kartini, sebuah institusi yang mengabadikan warisan dan sejarah perjuangan emansipasi wanita paling berpengaruh di Indonesia, R.A. Kartini.
Emansipasi perempuan belajar dari sejarah dan implementasi kini
Berikut pemikiran yang dimiliki oleh R.A. Kartini yang tidak lekang oleh waktu. Pemikirannya yang bagus itu yang membuatnya menjadi pahlawan wanita!
Nah, itulah beberapa fakta tentang R.A. Kartini. Untuk mengenal tentang sosok Kartini, pemikiran, serta perjuangannya, baca di sini!
Salut dan apresiasi jempil untuk semua penulis putri yang mewarnai semangat RA Kartini
Kangen ibu-ibu zaman sekarang bersikap seperti Ibu RA Kartini. Tetap sederhana dan rendah hati, bukan gemar pamer atau bergaya hidup mewah.
RA Kartini tumbuh menjadi gadis yang berkultur jawa dan berdarah bangsawan sehingga dapat bersekolah bersekolah di ELS
RA Kartini membuktikan bahwa wanita tidak harus melulu menjadi orang yang selalu berada di dapur atau tidak bisa berkarya.
Perjuangan RA Kartini yang dirasakan hasilnya hingga saat ini merupakan hal yang tak terbayang saat ini. Perempuan hanya berkutat di dapur sumur kasur
Yuk, kita intip beberapa peran perempuan di Indonesia yang bisa dijadikan hasil karya RA Kartini.
Raden Ajeng Kartini pahlawan emansipasi wanita Indonesia
Salah satu gagasan R.A Kartini yakni emansipasi wanita berhasil mengubah pandangan terhadap perempuan, juga persoalan minoritas.
Meningkatkan kesadaran kaum wanita akan isu persamaan hak dan kesetaraan gender
Antusiasme Peserta Didik SD Negeri Keyongan Dalam Rangka Memeriahkan Hari Lahir R.A. Kartini
Rangkaian kata untuk mengenang pejuang emansipasi wanita
Refleksikan Hari Kartini dalam konteks reformasi menuju transformasi sosial. Sehingga kenangan itu, sebagai peringatan akan kita di republik ini.
Apakah kita akan terus menjadikan kepolosan dan ketidaktahuan seseorang sebagai lelucon?