Politisi & artis seringkali berada di panggung yang mirip. Butuh sorotan publik, membangun citra, hingga memainkan isu personal. Lalu, adakah bedanya?
Gosip selalu bersifat sensasi, namun dapat menghancurkan nama baik dan sebuah keluarga
Ruang makan menjadi tempat bertemunya seluruh anggota keluarga dan membicarakan berbagai hal yang berhubungan dengan kegiatan anggota keluarga.
Adam meninggalkan kampung dengan lingkaran penuh gosip dan beban rumah, lalu menemukan dunia baru di kantor media: penuh istilah asing, tantangan, dan
Di balik sendok dan garpu yang beradu, tersimpan beragam topik hangat yang diperbincangkan.
Banyak dari kita yang suka memberikan penilaian kepada orang lain, hanya dari permukaan saja, padahal kita tidak tau apa yang orang itu rasakan
Obrolan biasa nan serius merupakan sketsa singkat yang berisi mengenai obrolan yang serius namun santai (kalau saya menyebutnya biasa-biasa saja)
Seru sih, tapi kok gaji cepet habis dan hidup gitu-gitu aja? Mungkin waktunya cek ulang hobi dan aktivitas yang diam-diam nguras dompet dan peluang
Resident Evil 9. Kembali Ke Raccoon City, Kembalinya Leon Kennedy?
Seni berbicara sebagai tindakan etis dan filosofis, berpijak pada warisan pemikiran Sokrates.
Isu ekonomi akhir - akhir ini semakin kompleks tetapi masyarakat hanya fokus pada podcast, apa sebenarnya yang kita pedulikan?
Membicarakan tetangga menjadi hiburan bagi warga desa.
Mengapa orang suka menjelekkan orang lain? Ternyata, ini sering jadi cara untuk menutupi kekurangannya sendiri. Simak refleksi sosial berikut ini.
orang tua dari salah satu siswa kelas 12 di MAN 2 Bantul menyaksikan langsung bagaimana program GOSIP mengubah cara berpikir anak
Buzzer tak hanya di media sosial. Di sekitar kita, banyak "versi lite" yang tanpa sadar menyebarkan cerita jadi konsumsi publik.
Gosip, Lebih Dari Sekadar Hobi!
Tau gosip perselingkuhan mereka, asyik? Eett...tunggu dulu, ada dua kondisi mental health ini lho!
Gosip memang bisa menjadi penyakit sosial jika digunakan dengan cara yang salah—merusak hubungan dan menciptakan konflik.
Pernahkah Anda membuka media sosial dan menemukan seseorang yang mengungkap keburukan orang lain dengan begitu gamblang? Atau mungkin melihat seseoran
Gosip lebih dari sekadar obrolan, ia membentuk norma sosial, budaya, dan kekuasaan sejak zaman purba hingga era digital.
