Pasar tradisional atau toko rempah: jahe merah, kayu manis, cengkeh, kapulaga, daun sirih
Toko jamu dan tanaman hias: daun saga, daun mint
Marketplace seperti Shopee atau Tokopedia: peppermint oil (food grade), hibiscus kering, madu murni
Cukup cari dengan kata kunci seperti "daun saga kering", "minyak peppermint konsumsi", atau "rempah herbal batuk".
Sebagai alternatif, kamu bisa menanam beberapa bahan sendiri---seperti daun sirih, mint, atau bahkan jahe---di halaman rumah atau pot kecil. Selain lebih murah, sensasinya juga lebih memuaskan!
Lebih dari Sekadar Obat
Membuat sendiri minuman herbal ini bukan sekadar kegiatan praktis, tapi juga bentuk cinta terhadap tubuh dan tradisi. Kita tak hanya sedang menyembuhkan batuk, tapi juga menyambung kembali warisan nenek moyang kita yang percaya pada kekuatan alam.
Sirup herbal rumahan ini bisa juga dikemas dalam botol kaca kecil, diberi label sederhana, dan dibagikan ke keluarga atau teman sebagai hadiah. Siapa tahu, ini awal mula gaya hidup sehat yang lebih mandiri dan berkesadaran.
Sirup herbal bukan hanya soal menyembuhkan tenggorokan, tapi juga soal menyembuhkan hubungan kita dengan alam, waktu, dan warisan budaya. Di era serba instan, meracik sendiri adalah bentuk kecil dari perlawanan.
Jadi, tunggu apa lagi? Rebus rempahmu, hirup aromanya, dan rasakan kehangatan yang menyusup ke dada. Tenggorokanmu akan berterima kasih.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI