Mohon tunggu...
Surtini Hadi
Surtini Hadi Mohon Tunggu... Lainnya - kebermanfaatan

Ibu Rumah Tangga, tinggal di Salatiga

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Purnama Pulau Matak

20 Oktober 2021   13:00 Diperbarui: 20 Oktober 2021   13:02 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

aku tak mengenalmu

tapi laju perahu yang menjauh dari dermaga

menyisakan nyeri di uluhati

kepergianmu kerat di tubuh pesakitan berkadar gula tinggi

mangga di musim selatan

durian di musim barat

manisnya kurindu seperti legam kulitmu yang berkilat

padu terik matahari dan asin laut yang kau garis dengan perahumu

kau menatapku lekat

seperti saat kau menatap langit

tapi tak pernah menemukan peta

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun