Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Pensiunan dan Pekerja Teks Komersial

Aku hanya debu di alas kaki-Nya

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jika Kupikir

15 Oktober 2023   22:39 Diperbarui: 15 Oktober 2023   22:55 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Freepik

Jika kupikir aku bisa menangkap cinta dengan kata-kata, aku akan menulis sebuah syair semanis kicauan burung. Tetapi cinta adalah nyala api yang menari di malam hari, terlalu liar untuk diungkapkan dengan kata-kata, terlalu luas untuk dilihat manusia.

Aku akan menulis tentang bagaimana matamu, seperti bintang, bersinar, dan bagaimana sentuhanmu membuatku merinding. Tetapi kata-kata, mereka gagal memahami rahmat cinta yang tak terbatas, senyuman itulah yang menyinari wajah cantikmu.

Jika kupikir aku bisa melukis cinta di halaman ini, aku akan memilih warna panggung matahari terbenam. Tetapi cinta adalah mahakarya yang tidak bisa disentuh oleh kuas, sebuah mahakarya yang sangat berarti.

Aku akan menulis tentang bagaimana engkau membuat hatiku terbang, dan bagaimana, bersamamu, semuanya terasa baik-baik saja. Tetapi kata-kata, itu hanya menggores permukaannya, sayang, kedalaman cinta tidak ada habisnya, jernih.

Jika kupikir aku bisa memberitahumu bagaimana perasaanku, aku akan menulis puisi cinta, jujur dan nyata. Tetapi cinta adalah sebuah misteri, sebuah seni yang menakjubkan, itu adalah detak dua hati.

Jadi, izinkan aku mengatakan aku mencintaimu, kuat dan jujur, dengan kata sederhana, yang terbaik yang bisa aku lakukan. Karena cinta melampaui batas ucapan kita, itu ada dalam tindakan, cinta yang kita ajarkan.

***
Solo, Minggu, 15 Oktober 2023. 10:35 pm
Suko Waspodo

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun