Ramadan datang dan berlalu begitu cepatÂ
Meninggalkan jejak yang tak pernah tertebakÂ
Masamu terus berjalan berganti waktuÂ
Kehidupanmu memberikan berkah diri dalam suciÂ
Ramadan, cepatlah kembaliÂ
Menampakkan sinar kemilau untuk diri yang sedang redup menapaki garis waktu dibawah pandemiÂ
Kabarkan pada penjuru negeri, jika sakit ini akan terlewatiÂ
Menyambut bungahnya pergantian masa seperti caramu meninggalkan kami membawa kemenangan.Â
Ramadan.. ajarkan kami mengerti keberhargaan diri.Â
Menjaga berkah kasihmu dalam langkah yang pasang surut diterpa ombak kehidupanÂ
Usaha yang payah, pendirian untuk meraih kemenangan yang tak pernah goyah dan doa yang dibawa mendarahÂ
Ramadan.. kusambut pergimu, yang sejatinya Kau tak pernah pergi..Â
Izinkan kami bertemu dan menjadi wadah yang pantas untuk kau dekap erat dalam kasih sayang.Â
Biar kutancapkan tiang pancangmu dalam relung hati yang terdalam
Salam,Â
Sri PatmiÂ