Laura mengangguk lembut.
Jarum jam menunjukkan pukul 6.30 WIB.Pertanda waktu belajar akan dimulai dan gerbang sekolah akan segera ditutup.Laura berpamitan kepada Mama tak lupa mencium tangannya wanita terhebatnya itu.Dan benar saja saat Laura tiba disekolah satpam hampir menutup Gerbang namun hal itu tidak dilakukan karena ia tahu siapa Laura itu.
"Pa.Laura sekolah dulu ya.Papa jangan lupa makan ya."Kata Laura sambil mencium tangan Papanya.
"Iya tuan putri Papa.Kamu juga harus semangat belajarnya biar tetap mempertahankan prestasi rangking 1 Di kelas ya."Ujar Arjuna sambil mengelus pucuk rambut putrinya itu.
Laura pun melangkah masuk menuju ruang kepala sekolah.Ia tampak santai saat memasuki ruang kepala sekolah.
"Tok.tok.tok Assalamualaikum".Sapa Laura saat tiba di ruang kepala sekolah.
"Waalaikumsalam kamu pasti Laura ya murid baru pindahan dari Amerika."Jawab bu Winda yang tak lain adalah wali kelas Laura.
"Benar bu."Jawab Laura singkat,padat,dan jelas.
"Mari ikut ibu.Kebetulan Laura di tempatkan di kelas XI IPA 1 karena kamu adalah murid berkualitas".
Bu Winda lalu melangkah keluar menuju kelas XI IPA 1 yang berlokasi di lantai dua.Sementara Laura dengan gontai mengikuti langkah wali kelasnya itu.Meskipun ia sudah tahu letak kelasnya itu dimana karena ia adalah cucu dari pemilik sekolah itu.Namun demo menutupi identitasnya Laura harus berpura-pura seperti orang asing.
Suasana di kelas XI IPA terdengar ricuh dari luar karena kondisi pintunya sedikit terbuka.Namun tiba-tiba menjadi hening saat wali kelas memasuki ruangan.