Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - lecturer
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Retorika

2 April 2019   16:07 Diperbarui: 2 April 2019   16:30 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: flyingwith.me

Mengapa repot-repot ketika kebodohan semata-mata tampaknya seperti itu?
Mengapa tinggal ketika hati bebas dan pikiran siap?

Apakah konyol mendapati diri kita masih sangat terganggu?
Apakah salah mempertanyakan nasib yang selalu mengikat kita tertambat?

Mengapa yang baik selalu yang buruk dan yang buruk menjadi lebih buruk?
Benarkah semakin sulit kita bertarung, semakin dalam kita tenggelam?

Apakah kehidupan berubah menjadi retorika kecil yang menyedihkan?
Apakah kita adalah penampil di atas panggung yang dipaksa masuk ke dalam sandiwara?

Apakah sudah waktunya bagi kita untuk naik ke kapal selam satu orang ini?
Akankah begitu jika kita lakukan, perjalanan kita akan dimulai?

***
Solo, Selasa, 2 Maret 2019. 3:43 pm
'salam damai penuh cinta'
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun