Mohon tunggu...
Estrina Maya
Estrina Maya Mohon Tunggu... Psikolog - Grateful Hunter!

Adalah manusia yang mencintai kata-kata

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Keruh

5 Maret 2024   09:30 Diperbarui: 5 Maret 2024   09:41 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: daily.voyage

Untuk kamu yang memanggilku Maya

Mengirim seribu salam tanpa pernah berjumpa sebelumnya

Mengukir mural di tengah deretan abjad tak berwarna

Menoreh tinta dan meramu cerita fantasi rupawan

Untuk kamu yang memanggilku Maya

sayangnya, kenapa aku tak bisa merasa hal yang sama?

Kenapa aku tidak terbuai oleh eloknya kata yang tertata?

kenapa aku tak luluh pada sikap mendamba?

Seratus kenapa menyapa kepalaku...

Jawabannya tak terbaca, keruh

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun