Mohon tunggu...
Draft Puisi
Draft Puisi Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer drafter

Sastra adalah hobi dan gambar adalah takdir

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kisah Ranting Tua : Tak ada yang sia-sia

5 September 2022   20:12 Diperbarui: 5 September 2022   20:19 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

"Tak Ada" ( yang sia-sia )

Angin menerpa sebatang ranting tua,
Hembusnya datang dan bertanya,

Apa yang hari ini kau tumbuhkan?

Ranting tua berkata ;

"Tak ada"...

Satu dua daun layu digugurkannya,
Berserak membentuk gugusan,
Berlapis-lapis seiring waktu,
Lapuk ditelan tanah,
Hujan datang menghujam,
Sebuah kilatan menghantam,
Ranting tua itu patah,
Tergeletak dibawah pohon rindang yang kokoh menjulang indah dipandang,
Ditumbuhi buah lebat penuh manfaat...
Berbisik tanah pada ranting tua ;

"Tak ada".. yang sia-sia...

Draft Puisi'2022 #Coretan cerita

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun