Kau tatap aku begitu lama
Nak, aku ridho dan Ikhlas atas segalanya
Kuiring taksi biru itu berlalu
Menjalin roda di Jakarta yang macet,
Berlalu menit pilu Nak,Â
Telpon berdering"Ayah, Fadlii sudah pergi". Pilu suara mamamu di ujung sana."Dia pergi setelah kubilang ayahmu Ikhlas Nak, dan setelah mendengar suaramu lewat telpon"
Nak, sudah 4 tahun
Saat pembaringanmu basah,
Aku tahu Nak, kau bahagia di sana
Di sisi yang Maha Pengasih
Tau kau Nak,
Ayahmu merindu dalam Ridho
Menteng 280914
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!