Kau adalah rindu yang tak akan pernah habis terurai
Tak perlu risau, kawandengan sifat mereka yang tunjukkanmembuat kurang berkenan
Kapan kau pulang? Bukankah bibirmu menari sempurna Bercerita mentari selalu bersinar di pagi hari Bercerita menepis aum serigala
Kau; lelaki yang pergi tanpa bertanya lalu datang dengan tiba-tiba.
Rindu... Rindu ini tak’ pernah Lelah membakar jiwa dan raga... Hingga akhirnya…... Kau tepat hadir di hadapanku….
Ungkapan cinta dan kasih sayang ayah Kepada anaknya itu berbeda-beda
Lihatlah wajahmu ketika engkau bercermin. Akan membawamu menuju keindahan
Karena aku sadar kau bukan milik aku dan dan aku harus mencintai seorang
Aku tetap tegar menjalani hidup, meskipun engkau tak lagi menerimaku
Puisi tentang keterpukauan pada seseorang dan rasa rindu
Puisi Cinta yang abadi dalam hidupku
Segala sembab tanpa sebab Jatuh berguguran namun sekejap Kerap kali ingin mendekap Berbisik hati meminta harap
Ku Gembok Hatiku Biarkan aku sendiri…..aku tak’ mau mengingatnya lagi
Kau Datang Hanya Sebentar...Kau adalah seseorang yang pernah hadir dalam hidupku walau hanya sebentar lalu pergi lagi
Indahnya Malam Ini Saat Bersamamu....Bersamamu kunikmati indahnya malam yang takkan pernah ku lupakan
Aku hanyalah rintik, titik air yang terhempas dari genggaman awan jatuh ketanah tanpa perlawanan
Ada apa dengan hujan? Baru semenit lalu kau datang meninggalkan pesan, Lalu pergi lagi dan lagi meninggalkan bisik pada pohon cemara.
Duhai para dermawan,dengarkan jeritan doa kami izinkan mimpi kami menjadi sebuah kenyataan