Mohon tunggu...
Rusman
Rusman Mohon Tunggu... Guru - Libang Pepadi Kab. Tuban - Pemerhati budaya - Praktisi SambangPramitra
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

"Hidupmu terasa LEBIH INDAH jika kau hiasi dengan BUAH KARYA untuk sesama". Penulis juga aktif sebagai litbang Pepadi Kab. Tuban dan aktivis SambangPramitra.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Pertarungan di Tepi Hutan Jenggala (k)

23 Juli 2019   20:32 Diperbarui: 23 Juli 2019   21:07 3
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Surobahu adalah seorang senopati andalan sultan Mataram. Bahkan kini dia dipercaya untuk menyelesaikan persoalan di Tuban. 

Sebagai senopati pilihan tentu dalam dirinya tersimpan banyak ilmu kanuragan yang oleh pemimpin Mataram diakuinya pula. 

Apalagi sekarang ini Surobahu didampingi oleh Kiai Tejo Watang. 

Maka apabila semua orang pilihan ini tenggelam dalam arus kemarahan, sudah pasti di sini akan terjadi perang tanding yang sangat dahsyat.

Sejenak kemudian Surobahu telah mempersiapkan sebuah serangan. 

Diapun melepas senjatanya yang berupa tombak yang dia serahkan kepada gurunya pula. 

Orang muda dari Mataram itu kini nampak merentangkan kakinya, sementara kedua tangannya mengepal dan menyilang agak lebar seirama dengan kedua kakinya yang sekarang ditekan agak merendah. 

Membentuk kuda-kuda yang mirip orang mau meloncat tinggi. 

Matanya memandang tajam ke arah lawannya, giginya gemeretak menahan amarah.

Tak seberapa lama senopati Mataram itu telah meloncat dengan serangan ke arah dada. 

Meskipun ia masih belum melontarkan serangannya sepenuh tenaga, namun gerakan itu sudah pasti merupakan serangan yang sangat berbahaya.

Bersambung

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun