"Oke bang. Gw tuker ke warung dulu ya."
Penumpang itu pun membawa balik selembar merah untuk ditukar ke warung. Ongkosnya, sekitar 1USD lebih dikit.
Jelas, saya ga punya kembalian. Secara, di dompet aja cuma ada selembar biru dan beberapa ribuan.
"Bang, ini air mineral buat lo. Bentar ya gw lagi nunggu kembalian," penumpang itu menghampiri dengan botol air mineral berukuran sedang.
"Selow aja. Sorry ngerepotin. Soalnya emang ga ada kembalian. Duit lo kegedean."
"Anjir... Saae lo bang, ni aja selembar-lembarnya," katanya dengan tersenyum renyah.
Sambil menunggu pembayaran tunai, saya pun membuka bagasi motor untuk mengeluarkan jas hujan. Maklum, langit pada dini hari udah merah.
Takutnya, tiba-tiba hujan lebat. Jadi, ya, kata pepatah, sedia jas hujan sebelum deras.
"Ini bang, ga usah kembali."
"Yee, banyak amat," jawab saya usai menerima selembar hijau dan 1 ringgit lebih.
"Ga apa-apa, buat lo bang. Makasih ya. Gw doain moga lo juga lancar rezekinya juga sehat biar kuat cari nafkah. Aamiin..."