Mohon tunggu...
Prasetya Marisa
Prasetya Marisa Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pekerja , Pembelajar, dan Penulis Buku Diari.

Mencintai apa yang bisa dicintai. Hidup untuk masa lalu, masa kini, dan masa depan. Tidak memiliki apapun termasuk diri sendiri. Mengejar kesempurnaan walau tak pernah sempurna. Selalu ada cela. Noda.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Doa Kekasih di Pagi Hari

6 November 2019   05:34 Diperbarui: 6 November 2019   05:33 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Banyak harapan dan keinginan yang ingin kusematkan di dadamu, mas... 

berharap Tuhan menciptakan yang terbaik melalui tanganmu untukku. 

Tapi diri masih berlumpur akan kotoran nafsu dan dosa. 

Dapatkah yang batil bercampur dengan yang haq ? 

Kutenggelamkan diri kedalam telaga keikhlasan. 

Biar ia melarutkan segala kesombongan dan keserakahan dalam jiwa.

Kuharap tahun depan, kau memungut serpihan rasaku. 

Memasukkannya kedalam dadamu, mas...

Mari kita berjalan di kehidupan. 

Seraya menikmati sisa tahun hidup kita. 

Dengan saling mencintai dan menghidupi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun