Mohon tunggu...
Riyan Kristanto
Riyan Kristanto Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Stabn Sriwijaya

Hobby saya adalah travelling ke tempat-tempat yang belum pernah saya jumpai serta menyukai seni dan budaya dalam negeri ataupun luar negeri say saya juga menjalani kehidupan dengan penuh kesederhanaan yang membuat saya merasa senang...

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tentang Kesetiaan

11 Desember 2023   13:30 Diperbarui: 11 Desember 2023   13:32 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di alam yang berputar, lautan perjalanan,
Kesetiaan memancar, bagai bintang menari.
Sebuah janji dalam hati, terpahat abadi,
Kaulah cahaya yang tak pudar, teman sejati.

Di setiap langkah, dalam seribu cerita,
Kesetiaan menyelimuti, tanpa pamrih terkikis.
Seperti pohon yang teguh di musim badai,
Kau menjaga rahasia, dalam sunyi yang teduh.

Kesetiaan, bukan sekadar kata,
Ia laksana sungai yang mengalir tak henti.
Tetap mengalir, meski batu menghadang,
Begitu pula kesetiaan, mengarungi rintangan.

Dalam senyap malam, dan siang yang terang,
Kesetiaan adalah lagu, yang dinyanyikan hati.
Tak kenal waktu, tak kenal jarak,
Ia tetap hadir, sebagai pelita di kegelapan.

Saat dunia berubah, ketidakpastian menghampiri,
Kesetiaan adalah penjaga, di pintu hati.
Tak goyah oleh godaan dunia yang serba cepat,
Kau tetap setia, di tengah gemuruh dan badai.

Di pintu setia, ada kehangatan pelukan,
Kesetiaan adalah lukisan yang indah.
Dalam setiap jejak langkah perjalanan,
Kau adalah sahabat, kau adalah cahaya.

Oh, kesetiaan, simbol cinta sejati,
Dalam pelukanmu, hati menjadi tenteram.
Kau bukan hanya janji di bibir,
Kau adalah bukti di setiap detak waktu.

Begitulah kesetiaan, sebuah puisi tak terucapkan,
Ditulis oleh hati yang setia, untuk selamanya.
Dalam perjalanan hidup yang tak terduga,
Kesetiaan tetap bersinar, sebagai bintang di malam.


#crisssh1508...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun