Andai matamu jadi kompas,
Aku takkan pernah tersesat.
Setiap tatapmu adalah arah pulang,
Setiap beningnya menyimpan peta rahasia,
Menuju tempat aku merasa lengkap.
Aku pernah hilang di lorong-lorong dunia,
Berjalan tanpa peta, tanpa tujuan.
Namun begitu menatapmu,
Semesta seperti berbisik,
"Di sini rumahmu."
Andai matamu jadi kompas,
Aku tak perlu lagi bertanya arah,
Tak perlu ragu, tak perlu takut jatuh.
Karena aku tahu,
Meski badai datang, meski jalan berliku,
Tatapanmu akan selalu jadi utara,
Yang menuntunku pulang.
Menjadikanku berani,
Dan membuatku percaya,
Bahwa aku bisa sampai ke tempat yang kucari.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI