Mohon tunggu...
Reidnash Heesa
Reidnash Heesa Mohon Tunggu... Insinyur - Mohon Tunggu....

Penjelajah | Penikmat Sajak | Pecinta Rembulan | Pejalan Kaki

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mengenangmu

26 Juli 2021   15:08 Diperbarui: 26 Juli 2021   15:20 367
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustration by CZ Heesa (koleksi pribadi)

bukan aku yang tak mungkin

 memahami...

kepingan takdir

menyatu dalam permainan

puzzle kehidupan

simfoni orkestra menggaungkan hasrat

menari-nari di atas gelombang Delta

tak sedetikpun menyelipkan senyap nada 

pendengar terpukau

lalu mendadak sepi

senja tiada lagi menemani

berganti sang malam tanpa

rembulan di langit hitam

aku tanpa jejak-jejakmu

malam kelam tak berbintang

menyuratkan sebongkah makna

perpisahan yang tak harus ditangisi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun