Mohon tunggu...
Recovery Data Indonesia
Recovery Data Indonesia Mohon Tunggu... Tech Enthusiast

Kami dari Recovery Data Indonesia (RDI) 085212346601 Akun edukatif yang membahas seputar kerusakan media penyimpanan, teknik pemulihan data, dan fakta-fakta penting di balik kegagalan perangkat digital. Kami hadir untuk mengedukasi publik agar lebih bijak menghadapi kehilangan data, tanpa tertipu mitos atau langkah keliru yang justru memperparah kerusakan. Ikuti kami untuk insight teknis, tips pencegahan, dan pembahasan kasus nyata seputar data recovery dari sudut pandang profesional. "Jasa Recovery Data No. 1 di Indonesia" Dibina Langsung Oleh Amin Yahya Ze Tim Alumni ITB Beralamat di Jalan Cigadung Raya Timur No. 56, Cigadung, Kec. Cibeuying Kaler, Kota Bandung, Jawa Barat 40191

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

SSD Eksternal vs Internal: Mana yang Lebih Cook untuk Workflow Modern

1 Juli 2025   11:03 Diperbarui: 1 Juli 2025   11:03 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi(Sumber: https://www.cgdirector.com/internal-vs-external-ssds/ )

Pilihan terbaik: SSD internal NVMe tambahan (jika slot tersedia) atau eksternal jika ingin praktis. Tapi pastikan game mendukung dijalankan dari drive eksternal (beberapa game AAA perlu kecepatan tinggi).

3. Desainer Grafis & Animator

Pakai aplikasi seperti Photoshop, After Effects, dan Blender. Butuh akses cepat ke file besar, dan sering render animasi.

Pilihan terbaik: SSD internal NVMe untuk cache dan file proyek. Tambahan SSD eksternal untuk arsip dan backup.

4. Programmer dan DevOps

Sering kerja remote, pakai banyak VM, dan butuh cloning sistem antar laptop.

Pilihan terbaik: Kombinasi SSD internal buat sistem & VM utama, plus SSD eksternal untuk cloning atau cadangan instan.

Apakah Bisa Gabungan Keduanya?

Justru ini pendekatan terbaik. Gunakan SSD internal untuk pekerjaan aktif yang benar-benar butuh kecepatan tinggi: editing video, compiling code, menjalankan aplikasi berat. Lalu, pakai SSD eksternal untuk:

  • Backup otomatis (misalnya via software seperti Acronis atau Macrium)

  • Transfer data antar perangkat

  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    6. 6
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
    Lihat Inovasi Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun